1. Istighfar dan Taubat
Nabi Nuh ‘alaihis salam berkata kepada kaumnya : “Maka aku katakan
kepada mereka, ‘Mohon ampunlah kepada Rabb-mu, sesungguhnya Dia Maha
Pengampun, niscaya Dia akan menurunkan hujan kepadamu dengan lebat, dan
membanyakkan harta dan anak-anakmu dan mengadakan untukmu kebun-kebun dan mengadakan (pula didalamnya) sungai-sungai’ “. (Q.S. Nuh : 10 -12)
2. Taqwa
Fiman Allah Ta’ala : “Barang siapa yang bertaqwa kepada Allah, niscaya
Dia akan mengadakan jalan keluar baginya dan memberinya rezki dari arah yang
tiada disangka-sangkanya”. (Q.S. Ath-Thalaq : 2 – 3)
3. Bertawakkal (berserah diri) kepada Allah
Rasulullah SAW bersabda : “Sungguh, seandainya kalian bertawakkal kepada Allah dengan sebenar-benar tawakkal, niscaya kalian akan diberi rezki sebagaimana rezki burung-burung. Mereka berangkat pagi dengan perut lapar, dan pulang petang hari dalam keadaan kenyang”. (HR. Ahmad,Tirmidzi, Ibnu Majah, Ibnul Mubarak, Ibnu Hibban, Al Hakim, Al Qudha’i dan Al Baghawi dari ‘Umar binKhaththab radhiyallaahu ‘anhu)
4. Beribadah sepenuhnya kepada Allah semata
Rasulullah SAW bersabda : “Sesungguhnya Allah berfirman : ‘Wahai anak Adam, beribadahlah sepenuhnya kepada-Ku, niscaya Aku penuhi dadamu dengan kekayaan dan Aku penuhi permintaan mu. (Dan) jika kalian tidak melakukannya, niscaya Aku penuhi tanganmu dengan kesibukan dan tidak Aku penuhi permintaan mu”. (HR. Ahmad, Tirmidzi, Ibnu Majah dan Al Hakim dari Abu Hurairah radhiyallaahu ‘anhu)
5. Menjalankan Haji dan Umrah
Rasulullah SAW bersabda : “Kerjakanlah haji dengan umrah atau sebaliknya. Kerana sesungguhnya keduanya dapat menghilangkan kemiskinan dan dosa sebagaimana api dapat menghilangkan kotoran (karat) besi.” (HR Nasa’i. Hadits ini shahih menurut Imam Al Albani. Lihat Shahih Sunan Nasa’i.)
6. Silaturrahim
(menyambung tali kekerabatan yang masih ada hubungan nasab) Rasulullah SAW bersabda : “Barangsiapa yang ingin dilapangkan rizkinya dan dipanjangkan umurnya, hendaklah ia menyambung tali silaturrahim” (HR. Bukhari)
7. Berinfak dijalan Allah
Allah Ta’ala berfirman : “Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka
Allah akan menggantinya. Dialah sebaik-baiknya Pemberi rizki”. (Q.S. Saba :39)
8. Memberi nafkah kepada orang yang menuntut ilmu (syar’i)
Anas bin Malik radhiyallaahu ,anhu berkata : “Dulu ada dua orang
bersaudara pada masa Rasulullah SAW. Salah seorang mendatangi (menuntut ilmu) pada Rasulullah, sedangkan yang lainnya bekerja. Lalusaudaranya yang bekerja itu mengadu kepada Rasulullah (lantaran ia memberi nafkah kepada saudaranya itu), maka Beliau bersabda : “Mudah-Mudahan engkau diberi rizki dengan sebab dia”. (HR.Tirmidzi dan Al Hakim, Lihat Shahih Sunan Tirmidzi)
9. Berbuat baik kepada orang-orang lemah
Mush’ab bin Sa’d radhiyallaahu ,anhu berkata, bahwasannya Sa’d merasa dirinya memiliki kelebihan daripada orang lain. Maka Rasullullah SAW bersabda : “Bukankah kalian ditolong dan diberi rezki lantaran orang-orang lemah diantara kalian ?”. (HR. Bukhari)
10. Hijrah dijalan Allah
Allah Ta’ala berfirman : “Barangsiapa berhijrah dijalan Allah, niscaya
mereka akan mendapati di muka bumi ini tempat hijrah yang luas dan rizki yang
banyak”. (Q.S. An Nisa : 100)
Demikianlah beberapa kunci-kunci rizki dalam Islam yang memang sudah
selayaknya seorang muslim untuk yakin terhadap apa yang difirmankan Allah dan apa
yang disabdakan Rasul-Nya supaya kita tidak terjerumus kedalam I’tiqad (keyakinan), perkataan dan perbuatan yang bathil.
Semoga shalawat dan salam dilimpahkan kepada Nabi kita Muhammad, kepada
segenap keluarga, shahabat dan orang-orang yang mengikutinya dengan baik sampai
akhir zaman nanti. Wallahu A’lam.
Diringkas dari Kunci-Kunci Rizki menurut Al Qur’an dan Assunnah
Karya DR Fadhi Ilahi, penerbit terjemahan Darul Haq
Tiada ulasan:
Catat Ulasan